MENCARI KEJELASAN SUATU BERITA YANG DIRAGUKAN

. . Tidak ada komentar:
AKHLAQ  DALAM  AL QUR’AN ( 12 )

MENCARI  KEJELASAN  SUATU  BERITA  YANG  DIRAGUKAN
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِن جَاءكُمْ فَاسِقٌ بِنَبَأٍ فَتَبَيَّنُوا أَن تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَى مَا فَعَلْتُمْ نَادِمِينَ
Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui  keadaannya  yang  menyebabkan  kamu  menyesal  atas  perbuatanmu  itu.
(Al Hujuraat 6 )

Alloh menciptakan manusia dilengkapi dengan beberapa indra baik indra lahir maupun indra batin  agar dapat menerima secara semi sempurna akan anugrah Alloh yang tidak dapat dihitung banyaknya .

Indra batin sebagai alat komunikasi batin melalui jiwa, hati, akal dan nafsu, sedangkan indra lahir sebagai alat komunikasi lahir melalui  indra :  peraba, perasa, pencium, penglihat dan  pendengar.

Sesuatu pengertian yang masuk pada seseorang melalui indra batin itu ada beberapa macam:

Ada yang dari bisikan Malaikat yang mendapat perintah dari Alloh SWT Yang Maha Bijaksana dan Waspada yang dapat dijamin kebenarannya,

Ada yang dari hembusan Iblis yang terkutuk yang sengaja menghembuskan sesuatu agar seseorang tersesat dari jalan yang benar lalu menjadi teman dan hamba-hamba syetan,              

Ada pula yang belum jelas apakah itu dari malaikat ataukah dari syetan lantaran  belum adanya  kejelian seorang hamba yang  ahli ibadah lahir maupun  ibadah batin.    

Demikian pula sesuatu pengertian yang masuk pada seseorang melalui indra lahir    seperti indra peraba, perasa, pencium, penglihat dan pendengar  juga ada beberapa macam :

Ada yang jelas benarnya melalui pertimbangan-pertimbangan ilmu atau pengalaman seseorang yang menerima berita tersebut,

Ada yang jelas salahnya menurut pengalaman serta  keadaan yang melatar belakangi berita tersebut,

Ada pula yang belum jelas benar dan salahnya (diragukan) lantaran kurangnya pengetahuan dan pengalaman seorang yang menerima berita tersebut atau lantaran keahlian pembawa berita dalam memulas pemberitaan sehingga sulit diterka, maka  membutuhkan  kejelasan  dalam  menerimanya  serta  memahaminya .

Orang yang  baik akhlaqnya adalah orang yang jika datang kepadanya suatu berita,       dari seseorang yang diragukan kebenarannya maka ia mau memeriksa dengan teliti, tidak langsung diterima dengan penuh keyakinan bahwa berita tersebut benar, dan tidak langsung ditolak dan dianggap bahwa berita tersebut bohong dan menuduh bahwa pembawa berita   tersebut adalah bodoh atau pembohong, demikian itu  agar tidak tertimpa  suatu musibah pada  masyarakat  tanpa  mengetahui  keadaan sebenarnya, yang hal tersebut menyebabkan  penyesalan dibelakang hari .  


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Situs Ini

Situs web ini merupakan situs web resmi Pondok Pesantren Sunan Sendang - Roudhotuttullab - Sendang Duwur. Semua konten tulisan insyaAllah ditulis secara langsung oleh Romo Yai Salim Azhar, tanpa mengurangi dan menambahi redaksi apa pun.

Bagi alumni atau siapa saja yang bersimpati dan ingin berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pesantren, silakan hubungi langsung Romo K.H. Salim Azhar di bagian Kontak Kami.

Arsip Situs

Label

Total Tayangan Halaman