ZIARAH
QUBUR ( 7 )
Ziarah kubur para Wali atau bala
tentra Tuhan bermanfa’at ganda :
1- I’tibar yakni
berfikir tentang akhir kehidupan dan
kuburan
2- I’tibar terhadap riwayat hidup Wali dalam jihadnya
yang universal
3- Membaca
kalimah-kalimah thoyyibah dan mendo’akannya
4- Menaruh jasa
serta mengharap tashorrufnya yang bagus dan abadi
Kebebasan dan
kekuasaan para Wali dalam bertindak serta karomahnya sesudah kematian
mereka ditulis oleh Al Imam Al ‘Allamah Ahmad bin Muhammad As
Syariif Al Hamawi dalam kitabnya (نفحات
القرب والاتصال )
"Bahwa Sesungguhnya
para Wali dapat tampak dalam rupa yang banyak sebab kekuatan ruhaniyah mengalahkan jasmaniyah mereka “.
Kesohihan keterangan bahwa para wali
dapat tampak bagi orang-orang yang menghendaki bertemu serta mengambil
keloberan manfaat sesudah kematian para Wali tersebut ditulis oleh Al Imam Al
‘Allamah As Syariif Al Jurjani dalam kitabnya ( شرح
المواقف ).
Dalam tafsir surat Yusuf Para Jumhurul mufassirin
menjelaskan adanya keleluasaan
bertindak dan memberi syafaat dengan ruhaniyah oleh para Wali sebagaimana ruhaniyah Nabi Ya’qub mendatangi
Yusuf di kamar Zulaikha :
وَلَقَدۡ
هَمَّتۡ بِهِۦۖ وَهَمَّ بِهَا لَوۡلَآ أَن رَّءَا بُرۡهَٰنَ رَبِّهِۦۚ كَذَٰلِكَ
لِنَصۡرِفَ عَنۡهُ ٱلسُّوٓءَ وَٱلۡفَحۡشَآءَۚ إِنَّهُۥ مِنۡ عِبَادِنَا ٱلۡمُخۡلَصِينَ
٢٤
Sesungguhnya wanita itu telah
bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusufpun bermaksud
(melakukan pula) dengan wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari)
Tuhannya. Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan
kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih
Dinuqil dari Al ‘Allamah As Safiiri
Al Halabi dalam Syarah Bukhori bahwa Syetan tidak bisa menyerupai rupa Nabi
SAW sebagai mana tidak bisa menyerupai
rupa Wali yang telah sempurna . (Tanwirul Qulub 518 – 520)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar