AKHLAQ DALAM AL QUR’AN ( 32 ): MEMELIHARA AMANAT DAN JANJI

. . Tidak ada komentar:

AKHLAQ  DALAM  AL QUR’AN ( 32 )
MEMELIHARA  AMANAT  DAN  JANJI
Al Mu'minuun (8)
وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَ
Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya.

Orang yang hidup di dunia semuanya mendambakan kebahagiaan, tak satupun yang tidak ingin bahagia, jika ia termasuk orang yang tidak percaya      akan kehidupan setelah mati  maka ia ingin mendapatkan kebahagiaan di dunia   saja, jika ia termasuk orang yang percaya akan adanya kehidupan sesudah mati maka ia ingin mengecap kebahagiaan di dunia dan di akhirat kelak, mereka semua pasti mencari jalan menuju kebahagiaan.

Jalan menuju kebahagiaan antara lain adalah menjaga amanat yakni memenuhi janji   serta menjaga  ucapan  dan  prilaku  agar  orang lain  percaya, dan ini adalah  termasuk akhlaq    yang  mulya  yang  harus  dilakukan  oleh  orang  yang  beriman.

Amanat (dapat dipercaya) adalah salah satu peranan yang penting dalam suatu usaha merperoleh kebahagiaan seseorang, hal ini dimaklumi oleh seantero masyarakat lantaran banyaknya pengalaman yang telah dilakukan oleh mereka, baik dari kalangan petani, pedagang, maupun buruh/pejabat.

Seorang petani  lancar  menjual  barang  hasil  pertaniannya  sebab                     .         dipercaya,

Seorang pedagang  lancar  membeli/menjual barang dagangannya  juga sebab  dipercaya, Seorang buruh  banyak  yang  menyuruh bekerja  sebagai  tukang  juga sebab di percaya,

Seorang pemimpin bahagia dengan  kesuksesan  programnya  juga  sebab  dipercaya,

Seorang pejabat  bahagia dengan kenaikan pangkat mereka  adalah juga sebab dipercaya,

Seorang ulama’ / ahli ilmu dapat  mengembangkan  ilmunya  juga  sebab  dipercaya,

Banyak petani tidak bisa menjual    hasil  pertaniannya  sebab kehilangan kepercayaan,

Banyak pedagang bermodal macet atau sampai bangkrut sebab kehilangan kepercayaan,

Banyak buruh menjadi pengangguran juga disebabkan kehilangan kepercayaan,

Banyak pemimpin gagal melaksanakan programnya juga karna kehilangan kepercayaan,

Banyak pejabat menjadi cemas dan tidak terangkat juga karna kehilangan kepercayaan,

Banyak ulama’/ilmuan tidak bisa mengembangkan ilmu pun karna kehilangan  kepercayaan,

Maha benar Alloh dengan firmanNya dalam surat Al Anfaal (27)

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ لاَ تَخُونُواْ اللّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُواْ أَمَانَاتِكُمْ وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah          dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Situs Ini

Situs web ini merupakan situs web resmi Pondok Pesantren Sunan Sendang - Roudhotuttullab - Sendang Duwur. Semua konten tulisan insyaAllah ditulis secara langsung oleh Romo Yai Salim Azhar, tanpa mengurangi dan menambahi redaksi apa pun.

Bagi alumni atau siapa saja yang bersimpati dan ingin berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pesantren, silakan hubungi langsung Romo K.H. Salim Azhar di bagian Kontak Kami.

Arsip Situs

Label

Total Tayangan Halaman