MUHAMMAD Nabi yang agung nilainya,
Nasabnya sangat mulya,
Jalan pengaturannya lurus,
Jalan pengaturannya lurus,
Dzat Yang Maha Mendengar dan Maha Melihat,
Menfirmankan tentang hak Nabi Muhammad,
Menfirmankan tentang hak Nabi Muhammad,
إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلٰى النَّبِيِّ
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
Sesungguhnya Alloh dan para Malaikat-Nya,
Secara continuo bersholawat kepada Nabi,
Wahai orang-orang yang beriman,
Bersholawatlah kepadanya dan ucapkan salam dengan benar,
Secara continuo bersholawat kepada Nabi,
Wahai orang-orang yang beriman,
Bersholawatlah kepadanya dan ucapkan salam dengan benar,
Maka ketika ada seseorang bertanya :
"Tuhan sekarang melakukan apa ?"
Maka jawabannya adalah :
"Tuhan sekarang bersholawat kepada Nabi",
"Tuhan sekarang melakukan apa ?"
Maka jawabannya adalah :
"Tuhan sekarang bersholawat kepada Nabi",
Bukan main hebatnya Nabi kita,
Hingga Alloh dan Malaikat-Nya bersholawat kepadanya,
Dan memerintah kepada orang-orang yang beriman,
Agar bersholawat kepadanya tanpa batas dan persyaratan,
Hingga Alloh dan Malaikat-Nya bersholawat kepadanya,
Dan memerintah kepada orang-orang yang beriman,
Agar bersholawat kepadanya tanpa batas dan persyaratan,
Aapakah anda bersholawat dengan lagu gremeng-gremen,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu lagu merdu,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu semangat mars,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu Sendu,
Asalkan tidak keluar dari batas-batas akhlaq yang mulya,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu lagu merdu,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu semangat mars,
Ataukah anda bersholawat dengan lagu Sendu,
Asalkan tidak keluar dari batas-batas akhlaq yang mulya,
Rasululloh bersabda :
مَنْ صَلّٰى عَلَيَّ فِيْ كِتَابٍ لَمْ تَزَلْ الْمَلَائِكَةُ يَسْتَغْفِرُوْنَ لَهُ
مَا دَامَ اسْمِيْ فِيْ ذٰلِكَ الْكِتَابِ ( درّة الناصحين : ٥٤ ).
مَا دَامَ اسْمِيْ فِيْ ذٰلِكَ الْكِتَابِ ( درّة الناصحين : ٥٤ ).
Barang siapa bersholawat padaku dalam tulisan,
( menulis sholawat Nabi ),
Maka Malaikat tidak berhenti memohonkan maaf untuknya,
Selagi namaku masih tetap dalam tulisan tersebut,
( Durrotrun Nashihin : 54 ).
( menulis sholawat Nabi ),
Maka Malaikat tidak berhenti memohonkan maaf untuknya,
Selagi namaku masih tetap dalam tulisan tersebut,
( Durrotrun Nashihin : 54 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar